Islamic Clock

Ustaz Muhammad Kazim Elias - Hidupnya Allah Dengan Ilmu (part 2)

Ustaz Dato' Badlishah

Ustaz Auni Mohamad

Ustaz Shamsuri kisah akhir zaman

Ustaz Azhar Idrus - Soal Jawab Masjid Saidina Umar AlKhattab Cenderawasih Kuantan - 22 Mac 2012

Ustaz - Dr. Rozaimi Ramle

Ustaz Ahmad Rozaini . Ummat Nabi yang terbaik( 1-12)

SAJAK ADI PUTRA

Currency Conversion

Wednesday, December 16, 2009

MAKSUD ALLAH SIAPALAH YANG TAHU......

Pada satu zaman ada seorang raja yang amat zalim. Hampir setiap orang
 pernah merasakan kezalimannya itu. Pada suatu ketika, raja zalim ini
 tertimpa penyakit yang sangat berat. Maka seluruh tabib yang ada pada
 kerajaan itu dikumpulkan.

 Di bawah ancaman pedang, mereka disuruh untuk menyembuhkannya. Namun
 sayangnya tidak ada satu tabib pun yang mampu menyembuhkannya.

 Hingga akhirnya ada seorang rahib yang mengatakan bahawa penyakit sang
 raja itu hanya dapat disembuhkan dengan memakan sejenis ikan, yang
 sayangnya saat ini bukanlah musimnya ikan itu muncul ke permukaan. Betapa
 gembiranya raja mendengar khabar ini.Meskipun raja menyedari bahwa saat
 ini bukanlah musim ikan itu muncul ke permukaan namun disuruhnya juga
 semua orang untuk mencari ikan itu.

 Aneh bin ajaib ... walaupun belum musimnya, ternyata ikan itu sangatlah
 mudah ditemukan.Sehingga akhirnya sembuhlah raja itu dari penyakitnya.

 Di lain waktu dan tempat, ada seorang rajayang amat terkenal
 kebijaksanaannya. Ia sangat dicintai oleh rakyatnya.

 Pada suatu ketika, raja yang bijaksana itu jatuh sakit. Ternyata
 kesimpulan para tabib sama,iaitu ubatnya adalah sejenis ikan tertentu yang
 saat ini sangat banyak terdapat di permukaan laut. Kerana itu mereka
 sangat optimis rajanya akan segera pulih kembali.

 Tapi apa yang terjadi? Ikan-ikan yang seharusnya banyak dijumpai di
 permukaan laut itu, tidak ada satu pun yang nampak. Walaupun pihak
 kerajaan telah mengirimkan para ahli selamnya, tetap saja ikan itu tidak
 berhasil diketemukan. Sehingga akhirnya raja yang bijaksana itu pun
 mangkat.

 Dikisahkan para malaikat pun kebingungan dengan kejadian itu. Akhirnya
 mereka menghadap Tuhan dan bertanya, "Ya Tuhan kami, apa sebabnya Engkau
 mengirim ikan-ikan itu ke permukaan sehingga raja yang zalim itu selamat,
 sementara pada waktu raja yang bijaksana itu sakit, Engkau menyembunyikan
 ikan-ikan itu ke dasar laut sehingga akhirnya raja yang baik itu
 meninggal?

 Tuhan pun berfirman,

 "Wahai para malaikat-Ku,sesungguhnya raja yang zalim itu pernah berbuat
 suatu kebaikan. Kerana itu Aku balas kebaikannya itu, sehingga pada waktu
 dia datang menghadap-Ku,tidak ada lagi kebaikan sedikitpun yang dibawanya.
 Dan Aku akan tempatkan ia pada neraka yang paling bawah!

 Sementara raja yang baik itu pernah berbuat salah kepada-Ku, kerana itu
 Aku hukum dia dengan menyembunyikan ikan-ikan itu, sehingga nanti dia akan
 datang menghadap-Ku dengan seluruh kebaikannya tanpa ada sedikit pun dosa
 padanya, kerana hukuman atas dosanya telah Kutunaikan seluruhnya di
 dunia!"

 Kita dapat mengambil beberapa pelajaran dari kisah ini.

 Pelajaran pertama adalah:

 Ada kesalahan yang hukumannya langsung ditunaikan Allah di dunia ini juga,
 sehingga dengan demikian di akhirat nanti dosa itu tidak
 diperhitungkan-Nya lagi. Keyakinan hal ini dapat menguatkan iman kita
 apabila sedang tertimpa musibah.

 Pelajaran kedua adalah:

 Apabila kita tidak pernah tertimpa musibah, jangan terlena. Jangan-jangan
 Allah menghabiskan tabungan kebaikan kita. Keyakinan akan hal ini dapat
 menjaga kita untuk tidak terbuai dengan lazatnya kenikmatan duniawi
 sehingga melupakan urusan ukhrowi.

 Pelajaran ketiga adalah:

 Musibah yang menimpa seseorang belum tentu kerana orang itu telah berbuat
 keburukan. Keyakinan ini akan dapat mencegah kita untuk tidak berprasangka
 buruk menyalahkannya, justeru yang timbul adalah keinginan untuk membantu
 meringankan penderitaannya.

 Pelajaran keempat adalah:

 Siapa yang tahu maksud Allah? Wallahua'lam bissawab.

 Sesungguhnya DIAlah yang Maha Mengetahui akan segala ketetapan yg telah
 ditentukan buat kita, hambaNYA. Oleh itu jgn sesekali berdendam sesama
 insan, marah atau mengesali segala dugaan yg dtg menjengah di sepanjang
 perjalanan hidup kita untuk menemuiNYA. Allah itu Maha Pengampun, Pengasih
 serta Pemurah.. maka carilah keredhaanNYA agar hidup kita bahagia hingga
 ke akhir usia di dunia, seterusnya bahagia di akhirat kelak.

 salam ukhwah..

No comments:

Post a Comment